Sekitar empat tahun lalu, masyarakat dihebohkan oleh sebuah peristiwa penyanderaan seorang siswi SD.
Seperti yang dilansir dari Surya.co.id, ksi penyanderaan oleh warga tidak dikenal terhadap siswi SD Negeri Tlogopatut II, Jl RA Kartini, Kecamatan Gresik, terjadi Rabu (17/12/2014) lalu.
"Saat anak-anak bermain, tiba-tiba datang orang tidak dikenal langsung menyekap siswi kelas empat.
Kemudian mengancam dengan sebuah pisau dapur diletakan di leher siswi. Kami tidak berani mengambil anak itu," kata Gunawan, penjaga SD Negeri Tlogopatut II, Kecamatan Gresik.
Aksi tersebut menjadi tontonan warga dan pengguna jalan sampai memacetkan Jl RA Kartini sebab penyandera membawa siswi ke jalan raya kemudian masuk ke area Kodim 0817 Gresik yang berada di depan SD Negeri Tlogopatut II.
Penyandra masuk ke area Kodim 0817 Gresik untuk meminta diantarkan ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan akhirnya diantar dengan mobil Patroli Kodim dengan dikawal ketat mobil Polisi.
Saat itu, pelaku ingin bertemu dengan Dandim 0817 Gresik.
Beruntung, saat itu ada seorang anggota TNI yang berinisiatif menyelamatkan siswi tersebut.
Yaitu Kapten ARH Suwanto.
Dia pun berpura-pura menjadi Dandim 0917 Gresik.
Usaha itu pun membuahkan hasil.
Siswi tersebut akhirnya berhasil diselamatkan, dan pelakunya ditembak mati di traffic light PT Barata Indonesia
Nasib ARH Suwanto setelah 4 tahun berlalu
Mayor Arh Suwanto penyelamat siswi yang disandera dalam tragedi penyanderaan oleh pelaku kejahatan di area Markas Kodim 0817 Gresik mendapat promosi menjabat sebagai Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0817 Gresik.
Mayor Arh Suwanto pernah berjasa dalam penyelamatan seorang siswi SD Tlogopatut Gresik yang disandra oleh oknum pada Desember 2014. Penyanderaan dilakukan oknum dengan mengancam seorang siswi menggunakan sajam.
Dalam penyelamatan itu, Mayor Arh Suwanto langsung bertindak menyelamatkan siswi tersebut dengan pura-pura sebagai Dandim. Sebab, penyandera Siswi mencari Dandim untuk meminta sesuatu. Namun, dengan usaha Mayor Suwanto akhirnya penyandera berhasil dilumpuhkan dan siswi berhasil diselamatkan.
"Sertijab ini untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. Sehingga prajurit yang berjasa dalam bertugas mendapat predikat sesuai prestasinya," kata Komandan Kodim 0817 Gresik Letkol Kav Widodo Pujianto, Kamis (5/4/2018).
Letkol Widodo menambahkan, Sertijab perwira staf Kodim 0817 dan Danramil Kodim 0817 Gresik yaitu Mayor Arh Suwanto dari jabatan lama sebagai Danramil 0832 Dim 0832/ Surabaya jabatan baru sebagai Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0817, Kapten Inf Asrol Jabatan lama sebagai Pasipers Dim 0817, jabatan baru Pasiops Dim 0817 Gresik.
Kemudian, Kapten Inf Hendrikus dari jabatan lama sebagai Pasiops Dim 0817 jabatan baru Danramil 0817/11 Duduksampeyan, Kapten Kav Gatot Supriyono Jabatan lama sebagai Pasiterdim 0817 jabatan baru Danramil 0817 Cerme, Kapten Inf Prasetyo Edi Tunggal, dari jabatan lama sebagai Pasilogdim 0817 jabatan baru Pasiterdim 0817.
Selain itu, Kapten Inf Nawardi, dari abatan lama sebagai Danramil 0817 Benjeng jabatan baru sebagai Pasipersdim 0817, Kapten Inf Imam Su’udi dari jabatan lama sebagai Danramil 0817 Panceng jabatan baru sebagai Danramil 0817 Gresik, Kapten Kav Triyono dari jabatan lama sebagai Danramil 0817 Duduksampeyan jabatan baru Danramil 0817/14 Panceng.
Perwira lainnya yaitu Kapten CZI Kasdi dari jabatan lama sebagai danramil 0817 Driyorejo jabatan baru Kaur Regring Kanminvetcad V/07 dan Kapten Inf Ahmad Salami dari jabatan lama sebagai Danramil 0817 Cerme jabatan baru Pasilog Kodim 0817.
Dari mutasi tersebut, Dandim Letkol Kav Widodo Pujianto, mengatakan mutasi jabatan di lingkungan TNI ini dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi dan pembinaan karier perwira untuk mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang semakin kompleks dan dinamis.
"Mutasi prajurit ini untuk melakukan upaya peningkatan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
Sementara Mayor Arh Suwanto mengatakan bahwa tugas utama prajurit yaitu menciptakan suasana yang aman dan tenang di segelas tempat bertugas. "Prajurit harus siap dan siaga disegala medan, sehingga bisa terus menciptakan suasana aman dan tentram di masyarakat. Yang utama itu menjaga kesatuan NKRI," kata Suwanto.
Share :
