MOJOKERTO - Masih ingat lagu "Kasih Ibu"?
Sebuah lagu yang mengisahkan kasih sayang seorang ibu kepada anaknya yang tiada batasnya.
Bahkan, terlalu besarnya kasih sayang seorang ibu kepada anaknya, dalam lagu itu diibaratkan sebagai sinar sang surya, atau matahari.
Lagu itu tampaknya memang bukanlah sebuah isapan jempol.
Sebab, perjuangan sang ibu dalam menyayangi anaknya memang sangatlah besar.
Mulai dari mengandung.
BACA JUGA: Desain Interior Kamar Utama
Selama sembilan bulan, sang ibu harus merintih kesakita, karena di dalam perutnya ada janin.
Lalu saat melahirkan, nyawa pun menjadi taruhannya.
Setelah melahirkan, sang ibu harus memberikan air susunya, agar sang bayi tumbuh sehat.
Bahkan, hingga saat anak tersebut telah dewasa, tidak jarang masih ada yang menyusahkan sang ibunya.
Namun, tetap saja semuanya diberikan sang ibu asalkan anaknya bisa bahagia.
Sayang, dalam kenyataannya belakangan ini banyak ibu yang tega berbuat kejam kepada anaknya.
Mulai menganiaya sang anak, hingga mengaborsi anak yang baru dilahirkannya.
Baru-baru ini juga muncul sebuah peristiwa seorang ibu yang tega membuang anaknya sendiri.
Itu seperti yang terjadi di Mojokerto.
Bayi mungil berjenis perempuan ditemukan di dalam kardus di toilet Pom Bensin Badung, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.
Bayi malang tersebut, sengaja dibuang oleh ibu kandungnya lantaran tak memiliki biaya.
BACA JUGA: Desain Kamar Apartemen Minimalis
Hal itu ditegaskan dalam surat yang ditemukan di dalam kardus minuman merek Ichitan.
"Maaf sebelumnya saya nggak bisa merawat anak saya karena biaya, bayi ini nggak ada yang menafkahi.
Karena itu, saya minta tolong pada anda (yang menemukan) untuk merawat dan menjaganya. Anak ini saya beri nama Aini Nur Azizah.
Terimakasih."isi surat tersebut.
Bayi cantik itu, pertama kali ditemukan oleh Muhammad Azis Fikri remaja 21 tahun pada Jumat (17/11) dini hari sekitar pukul 01.00 wib. Saat itu, saksi selepas pulang dari Kota Mojokerto berhenti di Pom Bensin jarena ingin buang air kencing.
Sesampainya di toilet, tiba-tiba remaja yang merupakan warga Desa Kerosari, Kecamatan Kutorejo, mendengar suara tangis bayi. Ia pun mencoba mencari asal bunyi suara tersebut, dan rupanya suara tersebut terdengar keluar dari dalam kardus.
BACA JUGA: Design Interior Kamar Tidur
Saat dibuka, isi dalam kardus tersebut tidak lain bayi perempuan yang masih merah lengkap mengenakan baju. Di dalam kardus, juga ditemukan satu botol susu 400 gram, satu handuk dan kain merah yang digunakan untuk alas. Saat ini, bayi perempuan itu sedang dirawat di RSUD Mojosari.
"Kalau infonya, bayi ditaruh dalam kardus. Kondisi masih hidup. Itu ditemukan sekitar pukul duan," kata SPBU Dlanggu, Mukhlison.
Share :